Translate

20 November 2012

Hanyut di Sumedang, Jasad Ditemukan di Indramayu


Setelah semalaman dicari warga karena hanyut tenggelam, Data (60) warga Dusun Babakan Cipicung, RT 03/RW 02, Desa Sukatani, Kecamatan Tanjungmedar, Kabupaten Sumedang, akhirnya berhasil ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa di aliran Sungai Cimanuk, sekitar area penggalian pasir wilayah Desa Sanca, Kabupaten Indramayu, Senin (19/11). Sebelumnya, korban diketahui hanyut di aliran Sungai Cikandung yang tidak jauh dari pemukimannya, atau sekitar 112 km dari arah hulu tempat korban ditemukan.
Menurut keterangan Ahmad Sanusi (41) saudara korban, warga di sana hampir semalaman ramai mencari korban yang memang sebelumnya diketahui hanyut terbawa aliran sungai saat asyik mencari ikan di sungai tersebut. Setelah hampir 12 jam upaya pencarian, pihak keluarga akhirnya berhasil menemukan keberadaan korban di daerah Indramayu.
“Hampir sadayana warga saribuk mapay-mapay walungan ngiring milarian Ua Data, tapi teu hasil wae. Tah tadi enjing oge abdi teh maksadna bade nyobian milarian ka daerah Sanca, nanging acan oge dugi ka Sanca di jalan abdi tos papendak sareng warga urang Sanca nu nyebatkeun aya tukang ngagali keusik mendakan mayit di walungan. Kumargi panasaran ku abdi teh ahirna dicobian ditingal, pas dugi ka ditu nyaan sing horeng leres we layon si ua,” kata Ahmad seperti dilansire Kabar Priangan (20/11/2012).
Menurutnya, peristiwa itu sendiri awalnya terjadi pada hari Minggu (18/11) sore sekira pukul 17.00. waktu korban bersama istrinya Ny. Uka (57) dan juga kerabatnya Amin (40) sedang mencari ikan di sungai. Hal ini memang biasa mereka lakukan ketika daerahnya usai diguyur hujan.
Namun nahas bagi korban, karena ketika sedang asyik menjala ikan di sungai tersebut, tiba-tiba saja tebing sungai di bagian hilir tempat mereka mencari ikan malah longsor membendung aliran sungai. Akibatnya, air sungai yang saat itu debitnya sedang besar akibat hujan itu pun jadi tambah meluap dan menenggelamkan mereka yang sedang mencari ikan.
“Harita teh saleresna mah sadayana oge kakeueum, mung kabujeng tiasa nyalametkeun diri ka sisi, jadi salalamet istrina sareng Amin mah. Mung si ua mah teu kabujeng tiasa nyalametkeun diri, sabab taneh pangurugan nu nutup walungana kabujeng jebol nu ahirna si ua kacandak palid,” ujarnya, seraya menambahkan, setelah kejadian tersebut, warga pun langsung beramai-ramai turun ke sungai untuk mencari korban.
Kapolsek Tanjungmedar, Ipda Sutrisno, menyebutkan, jasad korban ini bisa sampai ke rumah duka sekira pukul 11.30. Dari lokasi penemuan, jasad korban diantar oleh pihak kepolisian setempat sampai ke daerah Sungom, Kecamatan Surian, setelah itu langsung dijemput oleh pihaknya hingga ke rumah duka.

0 komentar:

Posting Komentar

ANTARA News